Wika Salim Ambil Jalur Hukum atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Wika Salim Ambil Jalur Hukum atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Selasa | 21 Jan 2025 | 22:09 Wita

Wika Salim akhirnya mengambil langkah hukum terkait dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh eks manajemen. Keputusan ini dibuat setelah sebelumnya ia memberi kesempatan kepada terlapor untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Wika Salim bersama kuasa hukumnya resmi melaporkan permasalahan ini kepada pihak berwajib.

Sebagai seorang figur publik yang telah lama dikenal, Wika Salim tak pernah membayangkan harus berurusan dengan masalah hukum seperti ini. Selama ini, ia selalu berusaha menjaga hubungan baik dengan semua pihak, termasuk dengan tim manajemennya. Namun, ketika dugaan penipuan dan penggelapan mulai terungkap, ia tidak bisa lagi tinggal diam.

“Sebenarnya saya sudah memberi waktu yang cukup lama untuk penyelesaian masalah ini secara kekeluargaan. Tetapi setelah sekian lama, tidak ada itikad baik dari mereka. Akhirnya, kami memutuskan untuk membuat laporan karena tidak ada titik temu untuk menyelesaikan secara kekeluargaan,” kata Wika Salim dengan nada yang penuh penyesalan di SPKT Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Selasa, 21 Januari 2025.

Wika Salim pun menjelaskan bahwa keputusan untuk membuat laporan tidak diambil dengan tergesa-gesa. “Mas Sandy (kuasa hukum) juga tidak langsung memutuskan untuk membuat laporan. Kami sudah memberikan somasi terlebih dahulu,” tambahnya.

Menurut Wika, masalah ini sebenarnya bisa diselesaikan lebih awal, namun pihak terlapor tidak menunjukkan itikad baik. Wika Salim bahkan sudah mengirimkan somasi hingga tiga kali, berharap agar terlapor bersedia datang dan berdialog untuk mencari solusi. Namun, meskipun sempat ada pertemuan, tetap saja tidak ada hasil yang memuaskan untuk kedua belah pihak. “Kami sudah tiga kali mengirimkan somasi dan bahkan sempat bertemu, tetapi ternyata pihak yang kami laporkan tidak ada upaya untuk menyelesaikan masalah ini dengan cara yang baik,” jelasnya.

Awalnya Tanpa Kecurigaan

Ketika masalah ini pertama kali muncul, Wika Salim mengaku tidak menaruh kecurigaan apapun terhadap pihak manajemen. Seperti banyak orang, dia percaya bahwa semua urusan bisnis dan administrasi akan berjalan dengan lancar. Namun, segalanya berubah ketika sejumlah kliennya mulai mengirimkan bukti-bukti terkait kontrak kerja yang sebelumnya telah disepakati. Bukti-bukti tersebut membuka mata Wika Salim akan adanya potensi masalah yang lebih besar.

“Sebenarnya, saya tidak curiga sama sekali. Masalah ini baru ketahuan ketika beberapa klien mengirimkan bukti terkait kontrak kerja yang telah disepakati. Dari situlah, saya mulai menyadari ada sesuatu yang tidak beres,” ungkap Wika Salim dengan nada kesal.

Kerugian yang Besar

Meski Wika Salim merasa dikhianati oleh eks manajemennya, dia masih belum bisa membeberkan angka pasti terkait kerugian yang dialaminya. Hal ini karena proses audit terhadap kerugian tersebut masih terus berlangsung. “Nilainya memang miliar, tapi kami belum bisa menyampaikan detailnya karena itu masih dalam proses audit. Kami tidak mau memberikan informasi yang belum pasti,” ucap Sandy Arifin, kuasa hukum Wika Salim, yang mendampingi kliennya dalam proses hukum ini.

Sandy Arifin menegaskan bahwa mereka ingin memastikan semua kerugian yang ditanggung oleh Wika Salim dihitung secara akurat dan transparan. “Kami sedang dalam proses audit untuk menghitung dengan tepat berapa besar kerugian yang terjadi. Baru setelah itu kami akan mengungkapkan angka pasti,” tambah Sandy.

Kedua pihak, baik Wika Salim maupun tim kuasa hukum, berharap agar proses hukum ini bisa berjalan dengan adil dan transparan. Mereka berkomitmen untuk terus memperjuangkan keadilan bagi Wika Salim dan mengungkap kebenaran dari permasalahan yang terjadi. Meskipun harus melalui jalur hukum, Wika Salim berharap agar masalah ini bisa diselesaikan sebaik-baiknya tanpa merugikan pihak manapun lebih jauh lagi.

Chat dengan Kami
Scroll to Top
Scroll to Top